Pernahkah kalian bertemu pengemks di lampu merah yang mengendong anak kecil? Apa yang kalian perhatikan? Kalau saya selalu penasaran, anak sekecil itu ga rewel digendong, padahal lagi panas banget, mereka selalu terlihat mengantuk.
Pagi hari lewat jalan itu, ibu dan anak itu sudah terlihat, anaknya tidur, wajar karena masih pagi sekitaran jam 7. Siang, pas lewat jalan itu lagi anaknya juga masih tidur, apakah wajar karena sudah waktunya tidur siang buat anak-anak? Pernah juga suatu waktu, balik ke rumah jam 10, anaknya juga masih tidur, pas dekat ke mobil mata anaknya kadang terpejam kadang terbuka.
Apakah sepanjang hari di jalan anaknya tidur? Apakah anaknya sakit? Atau apakah ada sesuatu yang diberikan oleh ibu tersebut, sehingga anaknya terlihat selalu mengantuk. Entahlah. Kalau memang anaknya sakit, mengapa tidak minta bantuan? Kan ada RT, lurah yang bisa membantu menguruskan BPJS. Kalau memang tidak mampu kan ada dinas sosial.
Mengapa anak sekecil itu dibawa ke jalanan, apakah itu sebuah trik untuk membuat orang kasihan? Atau apakah ini perbuatan oknum, yang memang sengaja membawa anak tersebut. Kalau pengemis tuna netra bersama walinya Meminta-mjnta di jalanan, dan ternyata walinya itu ganti-ganti. Apakah anak ini juga sebagai penarik rasa kasihan orang, dan ibunya juga ber ganti-ganti?
Saya sangat penasaran dengan hal ini. Apakah memang tidak bisa ditertibkan, karena kasihan sekali anak tersebut. Dia ga milih dilahirkan dari rahim siapa? Mengapa dia dipilih untuk dibawa ke jalanan yang panas dan banyak debunya. Kalau dibiarkan, bisa jadi akan ada anak-anak lain yang dibawa oleh ibunya atau walinya Meminta-mjnta di jalanan.
Semoga ada yang dapat memberikan solusi.
0 komentar: